SELAMAT DATANG DI WEBSITE IKATAN MAHASISWA KAREF HAMIT AIFAT

Kopatas

Kopatas

MENYIKAPI DINAMIKA DI KABUPATEN MAYBRAT, MAHASISWA AIFAT SIAP MEMBUKA RUANG DISKUSI

Demianus Kosamah, Ketua Panitia Seminar dan latihan dasar kepemimpinan ikatan mahasiswa kedaerahan 

Dinamika di Kabupaten Maybrat menyedot perhatian berbagai pihak dari semua kalangan, termasuk mahasiswa Aifat, Maybrat yang menempuh studi di Kabupaten Manokwari. Kabupaten Maybrat adalah salah satu kabupaten yang memiliki potensi, tidak hanya sumber daya alam, namun juga sumber daya manusia yang telah banyak berperan dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan baik skala daerah maupun nasional. Namun prestasi yang dicapai tidak berbanding lurus dengan kondisi pemerintahan yang selama ini berjalan di Maybrat.
Mahasiswa Aifat di Kota Studi Manokwari
Menyikapi kunjungan menteri dalam negeri, Tjahyo Kumolo, SH, yang  akan menyaksikan langsung berjalannya pemerintahan di Kabupaten Maybrat pada Rabu, 03 Oktober 2018, maka Demianus Kosamah, salah satu mahasiswa Aifat yang saat ini menempuh studi di Fakulas Pertanian, Universitas Papua berharap bahwa kehadiran menteri dalam negeri dapat memberikan pengaruh positif terhadap penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Maybrat. Seluruh masyarakat Maybrat pada dasarnya menghendaki pemerintahan Maybrat yang saat ini dinahkodai oleh bapak Drs. Bernard Sagrim, MM dan  Drs. Paskalis Kocu, M.Si dapat berjalan dengan baik, tegas Demianus.  Lebih lanjut, Demianus menambahkan, Jika sistem pemerintahan  berjalan dengan baik sudah tentu akan berpengaruh positif dan dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Maybrat.
Demianus menambahkan pula, kunjungan menteri dalam negeri yang dikemas dalam acara adat adalah moment yang harus diapresiasi dan didukung oleh semua pihak. Kami berharap setelah kunjungan menteri dalam negeri berserta tim, setidaknya setelah bapak menteri meninggalkan Kumurkek, kebersamaan dan persatuan masyarakat Maybrat tetap dapat dijaga, terutama pula elit-elit daerah yang saat ini memiliki peran dan fungsi penting dalam menjalankan roda pemerintahan.
Selain itu, Demianus Kosamah, yang saat ini menjabat sebagai ketua panitia pelaksana latihan dasar kepemimpinan dan manajemen ikatan mahasiswa kedaerahan di Manokwari, menegaskan siap memberikan ruang kepada bapak Drs. Bernard Sagrim, MM dan Drs. Paskalis Kocu, M.Si untuk melakukan diskusi bersama dengan mahasiswa Maybrat yang berada di kota studi Manokwari. Diskusi yang akan kami lakukan tentunya sangat berkaitan dengan dinamika yang terjadi di Maybrat, selain itu melalui diskusi yang ada, kami sebagai mahasiswa siap mengawal proses pemerintahan di Maybrat pasca kunjungan menteri dalam negeri. Sikap ini perlu kami lakukan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap nasib dan masa depan Maybrat kedepan. Untuk mendukung proses pemerintahan di Kabupaten Maybrat dibutuhkan dukungan semua pihak, salah satunya adalah mahasiswa. Selain itu perlu ada gerakan sosial yang perlu dikawal oleh kami (mahasiswa-red), tidak hanya di Manokwari, tapi juga seluruh mahasiswa Maybrat di seluruh kota studi baik di dalam Papua ataupun diluar Papua. Oleh karena itu, Demianus Kosamah, juga menhimbau kepada seluruh mahasiswa Maybrat untuk bersama-sama memberikan kontribusi dan masukan positif demi penyelenggaraan pemerintah kabupaten Maybrat yang lebih baik (Humas-Karef Hamit).     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ikatankarefhamitaifat@gmail.com